Parepare_ meski pandemi Covid 19 belum juga selesai, tidak menjadi halangan bagi Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata untuk tetap menggenjot sektor Pariwisata di Kota Habibie ini.

Salah satu yang akan kembali digelar Disporapar yakni Festival Salo Karajae yang tahun 2019 kemarin berhasil masuk dalam barisan 100 event nasional di Indonesia.

Tahun ini penyelenggaraannya mungkin berbeda dengan tahun kemarin mengingat pandemi yang belum kunjung usai.

Menurut Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Pariwisata Andi Bau Rahmah saat dihubungi menyampaikan, tahun 2020 Festival Salo Karajae akan tetap digelar sebagai penunjang Promosi Wisata di Kota Parepare.

"Tahun ini kita akan kembali gelar tapi tidak sama dengan tahun 2019 kemarin karena mengingat kita masih berada di masa pandemi covid 19 kata Bau Rahmah.

Sementara itu Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata menyampaikan Walikota Parepare memberikan restu untuk kembali menyelenggarakan Festival Salo Karajae yang tentunya harus dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.

"Kita akan kembali gelar tahun ini yang pastinya harus diikuti dengan konsep protokol kesehatan yang sesuai dengan standar WHO," kata Amarun Agung Hamka yang akrab disapa Hamka ini menambahkan, Festival Salo Karajae Tahun 2020 ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam tatanan kehidupan baru.

"Kita masih menggarap konsep untuk tahun ini karena tahun ini berbeda dengan tahun kemarin, kita sekarang berada di masa pandemi covid 19 tapi bukan berarti kita tidak bisa menggelar event untuk kembali menggairahkan Kepariwisataan di Kota Parepare," tegas Hamka.

Kementerian Pariwisata Republik Indonesia tahun 2019 telah menempatkan Festival Salo Karajae Parepare dalam agenda Top 100 Wonderfull Event 2020

Dalam hal ini, Festival Salo Karajae tergolong event yang harus dilestarikan.

Pasalnya, ada nilai-nilai budaya yang hendak dijaga di ajang ini, yaitu ada lomba tarik perahu, lomba balap perahu katinting, juga kompetisi tari Jeppeng.