Kamis 20/02/2020 Semarak pembukaan Festival Tapadallaoki Parepare yang diharapkan menjadi salah satu moment untuk mewujudkan teori telapak kaki yang diinisiasi oleh Walikota Parepare DR. H. M Taufan Pawe SH. MH yang selanjutnya menjadi visi misi dalam kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Parepare (Taufan Pawe dan Pangerang Rahim).
Dalam sambutannya Walikota Parepare mengatakan "Salah satu sektor yang memang diharapkan bersama mampu menunjang Kota Industri Tanpa Cerobong Asap adalah Sektor Pariwisata melalui teori telapak kaki dengan peningkatan PAD sektor Pariwisata. Dengan demikian sejumlah event yang akan digelar Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Parepare, akan menjadi wadah terbesar dalam mengembangkan Kota Parepare kedepannya. Pemkot Parepare optimis Parepare kedepannya tidak hanya menjadi kota transit tetapi akan menjadi kota tujuan wisata.
Pembukaan Tapadallaoki Parepare mendapat respon yang sangat baik dari banyak pihak dan berbagai element masyarakat. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Ass II Muhammad Firda yang mewakili Gubernur Sulawesi Selatan dalam acara pembukaan TP Fest dalam sambutannya menyampaikan " saya sangat optimis jika event Tapadallaoki Parepare dilaksanakan secara berkelanjutan maka akan sangat besar peluang untuk kemudian bisa menyusul event "Salo Karajae Festival" yang kini masuk dalam kalender event Nasional bersama dengan empat event lainnya di Sulawesi Selatan.
Muhammad Firda mengungkapkan dengan komitmen dan keseriusan Pemkot serta melihat animo masyarakat dan dampak dari pelaksanaan TP Fest, saya yakin kedepannya Festival Tapadallaoki Parepare akan menyusul Festival Salo Karajae bersama menjadi event Nasional andalan Provinsi Sulawesi Selatan.(af)